Selasa, 25 Oktober 2016
Jumat, 21 Oktober 2016
Jumat, 16 September 2016
Kerbau Toraja bernama PARAMEX
Kerbau Toraja ini bernama PARAMEX, setelah pemilik kerbau ini ditanya kenapa dia beri nama dengan merek obat sakit kepala. Ternyata setiap orang yang datang menanyakan harga, langsung mencari PARAMEX karna kerbau ini dijual seharga 2,5 Milyar....
Tedong saleko atau kerbau dengan belang terbaik. Kulit didominasi warna putih pucat, dengan bercak atau belang hitam di sekujur tubuh.
Kamis, 15 September 2016
Suku Tobalo di Bulu Pao Sulawesi yang mirip Avatar
Potret 2 orang dari kampung tobalo, tepatnya antara soppeng barru dan pangkep, masuk wilayah daerah barru pegunungan, kampungnya terpencil dan mereka berbahasa bugis.
Letakna di bulu pao2 yang membentangi barru pangkep dan soppeng ada juga sumber yang mengatakan mereka menggunakan bahasa bugis, makassar, konjo jadi ada gabungan 3 bahasa.
Ada lagi sumber penelitian yang diadakan bersama suku to balo yg berada di bulu pao kec pujananting kab.barru suku ini tdk pernah lebih dari 10 orang jika lebih maka akan di bunuh yg ke 11 dan sisa suku ini sekarang tinggl 5 orang dan mereka yang paling kentara dari suku ini yaitu memiliki belang kayak avatar di jidad kalo tdk ada tanda ini berarti bukan dari suku to balo
Sumber lain mengatakan Suku to balo ,, konon katanya jumlahnya tdk prnh berkurang dan tidak pernah bertambah sebab setiap ada kelahiran to balo, pasti ada to balo yg meninggal..
Mau dibilang penyakit sebenarnya juga tidak. Dalam ilmu kedokteran hal macam ini disebabkan karna sel pigmen warna kulitnya mati (tdk regenerasi). Adakah orang-orang dr suku to balo tersbut yg akhirnya jadi bule semua??? Atau belang begini terus????
Inilah jejak putra-putra TERBAIK MAKASSAR di lima benua
Selain Sultan Hasanuddin yang di Senangi Kawan dan di Segani lawan,inilah jejak putra-putra TERBAIK MAKASSAR di lima benua=
1.(Australia)-Husain Daeng Rangka asal Labbakkang Pangkep,generasi terakhir pencari teripang di wilayah utara Auatralia...
2.(Asia)-Karaeng Sangngunglo bangsawan asal Gowa yang di kenang sebagai Pahlawan di Sri Lanka...
3.(Afrika)-Syehk Yusuf Al Makassari sang inspirator bagi Nelson Mandela sekaligus satu-satunya orang Indonesia yang mempunyai dua gelarPahlawan Nasional di dua negara (dua benua)...
4.(Eropa & Amerika)-Louis Pieerre Daeng Ruru de Macassart dan Louis Doulphin Daeng Tulolo de Macassart,dua priyayi asal Gowa...
Kapten Daeng Ruru di kenal sebagai Pahlawan Kerajaan Perancis yang gugur dalam perang Perancis di Havana-Kuba...Ewako Makassar...
1.(Australia)-Husain Daeng Rangka asal Labbakkang Pangkep,generasi terakhir pencari teripang di wilayah utara Auatralia...
2.(Asia)-Karaeng Sangngunglo bangsawan asal Gowa yang di kenang sebagai Pahlawan di Sri Lanka...
3.(Afrika)-Syehk Yusuf Al Makassari sang inspirator bagi Nelson Mandela sekaligus satu-satunya orang Indonesia yang mempunyai dua gelarPahlawan Nasional di dua negara (dua benua)...
4.(Eropa & Amerika)-Louis Pieerre Daeng Ruru de Macassart dan Louis Doulphin Daeng Tulolo de Macassart,dua priyayi asal Gowa...
Kapten Daeng Ruru di kenal sebagai Pahlawan Kerajaan Perancis yang gugur dalam perang Perancis di Havana-Kuba...Ewako Makassar...
Death Mask, topeng kematian dari abad 16 terbuat dari emas.
Death Mask, topeng kematian dari abad 16 terbuat dari emas... biasanya dipakai dalam tarian adat ketika terjadi upacara kematian di Toraja, dan dari catatan topeng ini ada sejak abad 11 dan lebih tua dari wayang golek dan Si Galegale kalau di batak....
Sekarang in biasa masih muncul di upacara prosesi kematian ,orang yang memakai topeng menyambut tamu dengan cara berlari sambil memegang parang seperti orang kerasukan cuman topengnya sdh trbuat dari kayu
Ada jg sumber yang mengatakan Topeng ini yang biasa ikut dikuburkan. Topeng yang terposting dinamakan topeng Ujung LoE. Ditemukan oleh petani pada tahun 1966 di situs kerajaan Siang di Pangkaje'ne'. Lebarnya 18 cm panjang 21,5 cm berat 68 gram dengan kadar emas 71,5 %. Pelras memperkirakan umurnya 14-15 abad yang lalu.
Sekarang in biasa masih muncul di upacara prosesi kematian ,orang yang memakai topeng menyambut tamu dengan cara berlari sambil memegang parang seperti orang kerasukan cuman topengnya sdh trbuat dari kayu
Ada jg sumber yang mengatakan Topeng ini yang biasa ikut dikuburkan. Topeng yang terposting dinamakan topeng Ujung LoE. Ditemukan oleh petani pada tahun 1966 di situs kerajaan Siang di Pangkaje'ne'. Lebarnya 18 cm panjang 21,5 cm berat 68 gram dengan kadar emas 71,5 %. Pelras memperkirakan umurnya 14-15 abad yang lalu.
SILSILAH RAJA-RAJA GOWA
Sahabat,
SILSILAH RAJA-RAJA GOWA
1. Tumanurunga - Puteri Ratu (1300-an).
2. Tumassalangga Baraya (1300-an).
3. I Puang LoE Lembang (1300-an).
4. Tuniyatabanri (1300-an).
5. Karampang ri Gowa (1300-an).
6. Tunatangka' Lopi (1300-an).
7. Batara Gowa Tumenanaga ri Parallakkenna (1400-an).
8. I Pakeretana Tunijallo ri Passukki (1400-an).
9. Tumaparisi' Kallonna (1400-an).
10. I Manrimagau Daeng Bonto Karaeng Lakiung Tunipallangga Ulaweng (1546).
11. I Tajibarani Daeng Marompa Karaeng Data Tunibatta (1565).
12. I Manggorai Daeng Mammeta Karaeng Bontolangkasa Tunijallo (1565-1590).
13. I Tepu Karaeng Daeng Parabbung Tunipasulu (1601-1653).
14. I Mangu'rangi Daeng Manrabbia Sultan Alauddin Tumenanga ri Gaukan
na (wafat : 15-6-1639).
15. I Mannuntungi Daeng Mattola Karaeng Lakiung Sultan Malikussaid
Tumenanga ri Papanbatuna (lahir : 11-12-1605, wafat : 6-11-1635).
16. I Mallombasi Daeng Mattawang Karaeng Bontomangeppe Sultan
Hasanuddin Tumenanga ri Balla' Pangkana (Pahlawan Nasional) lahir
12-6-1631, wafat : 12-6-1670).
17. a. I Mallawakkang Daeng Mattinri Karaeng Kanjilo Tumenanga ri Passiringanna (1669-1970). Beliau hanya bertugas sebagai penjabat raja,
b. I Mappasomba Daeng Nguraga Sultan Amir Hamzah Tumenanga ri
Allu (lahir : 31-3-1656, wafat 7-5-1674) 1669-1674.
18. I Mappaosong Daeng Mangewai Karaeng Bisei Tumenanga ri Jakarta
(lahir : 29-11-1654, wafat : 15-3-1681) 1611-1677.
19. I Mappadulung Daeng Mattimung Karaeng Sanrobone Sultan Abdul Jalil
Tumenanga ri Lakiung (lahir : 18-8-1652, wafat : 1711) 1677-1709.
20. La Pareppa Tussappewali Sultan Ismail Tumenanga ri Somba Opu. (1709-1711).
21. I Mappurangi Sultan Sirajuddin Tumenanga ri Pasi. (1711-1713).
22. I Manrabbia Sultan Najamuddin. (1713)
23. I Mappaurangi Sultan Sirajuddin, Tumenanga ri Pasi (untuk kedua kalinya) thn 1735.
24. I Mallawagau Sultan Abdul Kadir (1735-1742).
25. I Mappababasa Sultan Abdul Kudus (1742-1753).
26. Anas Madina Batara Gowa (diasingkan oleh Belanda ke Ceylon) (lahir 1747 dan wafat 1795).
27. I Manlisu Jawa Daeng Ri Boko Arung Mampu Tumenanga ri Tompo Balang(1667-1669).
28. I Temmasongeng Karaeng Katangka Sultan Zainuddin Tumenanga ri Malloanging (1778-1810)Matinroe Malimongeng
29. I Mannawari Karaeng Bontolangkasa/Karaeng Mangngasa Sultan Abdul Hadi wafat pada : 7-5-1810 (1778-1810).
30 I Mappatunru/I Manginyarang Karaeng LembangparangTumenanga ri Katangka (1816-1825).
31. La Oddang Riu Karaeng Katangka Tumenanga ri Suangga (1825-1826).
32. I Kumala Karaeng Lembangparang Sultan Abdul Kadir Muhammad Aidid Tumenaga ri Kakuasanna (Dilantik th. 1844 dan wafat : 30-1-1893). Karena ketika dipilih masih berusia enam tahun, (artinya belum dewasa), sehingga dia diwakili oleh ayahnya, Karaeng Beroanging (1826-1844).
33. I Malingkaang Daeng Nyonri Karaeng Katangka Sultan Idris Tumenanga ri Kalabbiranna wafat : 18-5-1895.
34. I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembangparang Sultan Huzain, Tumenanga Ribunduna (wafat : Desember 1906 di Sidenreng).
35. I Mangimangi Daeng Matutu Karaeng Bontonompo Sultan Muhammad Tahir Muhimuddin Tumenanga ri Sungguminasa (wafat : 1946).
36. Andi Ijo Daeng Mattawang Karaeng Lalolang Sultan Muhammad Abdul Kadir Aidid (Raja Gowa terakhir). 1946-1960.
2. Tumassalangga Baraya (1300-an).
3. I Puang LoE Lembang (1300-an).
4. Tuniyatabanri (1300-an).
5. Karampang ri Gowa (1300-an).
6. Tunatangka' Lopi (1300-an).
7. Batara Gowa Tumenanaga ri Parallakkenna (1400-an).
8. I Pakeretana Tunijallo ri Passukki (1400-an).
9. Tumaparisi' Kallonna (1400-an).
10. I Manrimagau Daeng Bonto Karaeng Lakiung Tunipallangga Ulaweng (1546).
11. I Tajibarani Daeng Marompa Karaeng Data Tunibatta (1565).
12. I Manggorai Daeng Mammeta Karaeng Bontolangkasa Tunijallo (1565-1590).
13. I Tepu Karaeng Daeng Parabbung Tunipasulu (1601-1653).
14. I Mangu'rangi Daeng Manrabbia Sultan Alauddin Tumenanga ri Gaukan
na (wafat : 15-6-1639).
15. I Mannuntungi Daeng Mattola Karaeng Lakiung Sultan Malikussaid
Tumenanga ri Papanbatuna (lahir : 11-12-1605, wafat : 6-11-1635).
16. I Mallombasi Daeng Mattawang Karaeng Bontomangeppe Sultan
Hasanuddin Tumenanga ri Balla' Pangkana (Pahlawan Nasional) lahir
12-6-1631, wafat : 12-6-1670).
17. a. I Mallawakkang Daeng Mattinri Karaeng Kanjilo Tumenanga ri Passiringanna (1669-1970). Beliau hanya bertugas sebagai penjabat raja,
b. I Mappasomba Daeng Nguraga Sultan Amir Hamzah Tumenanga ri
Allu (lahir : 31-3-1656, wafat 7-5-1674) 1669-1674.
18. I Mappaosong Daeng Mangewai Karaeng Bisei Tumenanga ri Jakarta
(lahir : 29-11-1654, wafat : 15-3-1681) 1611-1677.
19. I Mappadulung Daeng Mattimung Karaeng Sanrobone Sultan Abdul Jalil
Tumenanga ri Lakiung (lahir : 18-8-1652, wafat : 1711) 1677-1709.
20. La Pareppa Tussappewali Sultan Ismail Tumenanga ri Somba Opu. (1709-1711).
21. I Mappurangi Sultan Sirajuddin Tumenanga ri Pasi. (1711-1713).
22. I Manrabbia Sultan Najamuddin. (1713)
23. I Mappaurangi Sultan Sirajuddin, Tumenanga ri Pasi (untuk kedua kalinya) thn 1735.
24. I Mallawagau Sultan Abdul Kadir (1735-1742).
25. I Mappababasa Sultan Abdul Kudus (1742-1753).
26. Anas Madina Batara Gowa (diasingkan oleh Belanda ke Ceylon) (lahir 1747 dan wafat 1795).
27. I Manlisu Jawa Daeng Ri Boko Arung Mampu Tumenanga ri Tompo Balang(1667-1669).
28. I Temmasongeng Karaeng Katangka Sultan Zainuddin Tumenanga ri Malloanging (1778-1810)Matinroe Malimongeng
29. I Mannawari Karaeng Bontolangkasa/Karaeng Mangngasa Sultan Abdul Hadi wafat pada : 7-5-1810 (1778-1810).
30 I Mappatunru/I Manginyarang Karaeng LembangparangTumenanga ri Katangka (1816-1825).
31. La Oddang Riu Karaeng Katangka Tumenanga ri Suangga (1825-1826).
32. I Kumala Karaeng Lembangparang Sultan Abdul Kadir Muhammad Aidid Tumenaga ri Kakuasanna (Dilantik th. 1844 dan wafat : 30-1-1893). Karena ketika dipilih masih berusia enam tahun, (artinya belum dewasa), sehingga dia diwakili oleh ayahnya, Karaeng Beroanging (1826-1844).
33. I Malingkaang Daeng Nyonri Karaeng Katangka Sultan Idris Tumenanga ri Kalabbiranna wafat : 18-5-1895.
34. I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembangparang Sultan Huzain, Tumenanga Ribunduna (wafat : Desember 1906 di Sidenreng).
35. I Mangimangi Daeng Matutu Karaeng Bontonompo Sultan Muhammad Tahir Muhimuddin Tumenanga ri Sungguminasa (wafat : 1946).
36. Andi Ijo Daeng Mattawang Karaeng Lalolang Sultan Muhammad Abdul Kadir Aidid (Raja Gowa terakhir). 1946-1960.
37. Kerajaan Gowa sdh bergabung ke dalam negara Republik (NKRI).
Peninggalan kerajaan menjadi cagar budaya dan pemangku simbol peninggalan kerajaan adalah dari garis keturunan raja untuk menjaga dan melestarikan NILAI kearifan lokal.
Death Mask dan Penis Cover terbuat dari emas adalah peninggalan sejarah SulSel dari Abad 11-13
Death Mask dan Penis Cover terbuat dari emas adalah peninggalan sejarah SulSel dari Abad 11-13 diperkirakan sdh ada sejak dinasti Sung Cina yaitu sejak thn 960.... sumber buku terbitan New York thn 1991. Item ini ditemukan di Toraja, ini dipake diacara seremonial seperti kematian selama 5 hari yang diikuti ribuan orang ritual yang jg mempersembahkan kerbau, babi, tuak, dan persembahan lain2
Satu yg menarik dr penutup "burung" diatas. itu menjelaskan bahwa pria toraja sangat akrab dengan tradisi sunat yang mereka sebut tille. bukan saja muslimnya sekarang tp juga para penganut lain...sunat seperti warisan nenek moyang mereka ..
Satu yg menarik dr penutup "burung" diatas. itu menjelaskan bahwa pria toraja sangat akrab dengan tradisi sunat yang mereka sebut tille. bukan saja muslimnya sekarang tp juga para penganut lain...sunat seperti warisan nenek moyang mereka ..
Merek Pembungkus Rokok pada masa penjajahan Belanda
Merek Pembungkus Rokok pada masa penjajahan Belanda. diperkirakan rokok ini beredari sejak 1940 hingga 1950-an masih beredar. setelahnya pemiliknya menyetop import rokok ke Indonesia.
Berikut filem - filem yang pernah diputar di beberapa bioskop di Indonesia, termasuk di Makassar. Thn 1940
Di era tahun 1940, ketika Internet dan televisi belum dikenal, peran Bioskop bagi orang2 jaman itu sangat membantu. Khususnya mencari Hiburan lain. Berikut filem - filem yang pernah diputar di beberapa bioskop di Indonesia, termasuk di Makassar. (Sumber : Irsal Kasim)
Kegiatan Tentara Belanda menggelandang dan memerah sapi di wilayah Tegal, 1947
Potret Kegiatan Tentara Belanda menggelandang dan memerah sapi di wilayah Tegal, 1947
https://www.facebook.com/groups/sejarahsulawesi/
https://www.facebook.com/groups/sejarahsulawesi/
Isteri sah Sukarno yang berasal dari Jepang
Tidak banyak orang tahu perihal isteri sah Sukarno yang berasal dari Jepang. Sebelum menikah dengan Naoko Nemoto ( Ratna Sari Dewi), salah satu isteri asal Jepang Sukarno bernama Keiko. Lengkapnya Keiko Kondo. Mereka menikah di pertengahan tahun 60an. Tapi ia meninggal di usia muda dan umur perkawinannya dengan Sukarno tidaklah lama, Karena Keiko memilih jalan mengakhiri hidupnya. Sumber foto : Julian Permata (FB)
Makassarku, Makassarmu, Makassar kita semua
Selain nama makassar sebagai Ibu Kota provinsi SULSEL dan pintu gerbang Indonesia Timur,Nama makassar di dua provinsi dan lima negara di dunia=
1.Kelurahan Makassar Timur & Barat, kecamatan Ternate Tengah..
2.Kecamatan Makasar-Jakarta Timur...
3.Macassans Beach-Wilayah Utara Australia...
4.Pante Macassar-Timor Leste...
5.Kampong Mengkasar-Pahang Malaysia...
6.Macassar-Afrika Selatan...
7.Macassar-Mozambique...
Makassarku, Makassarmu, Makassar kita semua...
1.Kelurahan Makassar Timur & Barat, kecamatan Ternate Tengah..
2.Kecamatan Makasar-Jakarta Timur...
3.Macassans Beach-Wilayah Utara Australia...
4.Pante Macassar-Timor Leste...
5.Kampong Mengkasar-Pahang Malaysia...
6.Macassar-Afrika Selatan...
7.Macassar-Mozambique...
Makassarku, Makassarmu, Makassar kita semua...
Inilah tempat wisata di Sulsel yang mendapat julukan "TER"...di Dunia
Sekedar Intermezzo..Inilah tempat wisata di Sulsel yang mendapat julukan "TER"...di Dunia=
- Danau Tempe Wajo-Penghasil ikan air tawar terbesar di dunia...
- Karst Maros Pankep-pegunungan karst terluas ke dua di dunia...
- TN Takabonerate Selayar-Karang Atol terbesar ke tiga di dunia...
- Bontobahari-Tempat pembuatan kapal layar termegah & terbesar di dunia...
TRIAS POLITIKA KESULTANAN BUTON
TRIAS POLITIKA KESULTANAN BUTON
------
Kesultanan Buton, terletak di jazirah dan kepulauan Sulawesi Tenggara, tertulis dalam Negarakertagama sebagai Negri Nusantara Majapahit (pupuh 14) dan juga negri para resi yang dipimpin Yang Mulia Maha Guru, salah satu pemegang piagam nusantara majapahit (pupuh 78)
------
Tertulis dalam Panji GarudaE Pusaka Ussu/Lu Batara Guru, Sure Galigo (by R.A.J.Kern), tertulis sebagai Hatinya Wolio dalam persekutuan kerajaan-kerajaan di wilayah Sulawesi Selatan-Barat-Tenggara, “Ateng’na Wolio, Alun’na Gowa, Tottoq’na Mandar, Kallong’na Bone, Kaknyiq’na Lu, Kaleng’na Mekongga”
-----
Sebagai negeri para resi dan hatinya wolio (Ateng’na Walio), telah mengenal TRIAS POLITIKA jauh sebelum bangsa kulit putih mengenalnya di tahun 1748.
Negeri ini (Kesultanan Buton ) mempunyai tiga wilayah :
1) Pusat Pemerintahan yang berada di Wolio atau berada di dalam benteng keraton buton yang tercatat sebagai benteng terluas didunia.
2.)Barata kesultanan yang terdiri 4 wilayah barata dengan pemerintahan yang bersifat otonom (Muna. Kaledupa (Wakatobi), Kalengsusu (Buton Utara) dan Tiworo (Bombana dan sekitarnya)
3) Pemerintahan daerah dengan 72 Kadie
----
----
Seiring runtuhnya kerajaan majapahit di tahun 1500an, Negri ini merubah bentuk negrinya dari kerajaan menjadi kesultanan buton, dari piagam nusantara majapahit menjadi Undang-Undang Dasar yang bernama Undang-Undang Dasar Martabat-7 Kesultanan Buton, yang selanjutnya disingkat UUD M-7,
UUD M-7 ini Terdiri dari :
Bagian I PEMBUKAAN
Bagian II PEJABAT DAN PEGAWAI KESULTANAN
Bagian III STRUKTUR PEMERINTAHAN (SARA OGENA)
Bagian IV PERMUSYAWARATAN (SIOLIMBONA)
Bagian V PROSEDUR PERSIDANGAN SYARA
Bagian VI STRUKTUR PEMERINTAHAN SARA KIDINA (SYARA AGAMA ISLAM)
Bagian VII LEMBAGA PERADILAN (MAHKAMAH SYARA)
Bagian VIII PEMENCARAN KEKUASAAN
Bagian IX PERTAHANAN DAN KEAMANAN KESULTANAN
Bagian X KEUANGAN
Bagian XI HAK DAN KEWAJIABAN RAKYAT
Bagian XII LAMBANG NEGARA, BAHASA DAN BENDERA
-----
Trias politika dalam UUD M-7 kesultanan buton diuraikan dengan sangat jelas perbabnya 1) syara ogena sebagai lembaga eksekutif 2) Siolimbona sebagai lembaga legislatif 3) mahkama syara sebagai yudikatif.
-------
Pengangkatan sultan (raja) tidak dilakukan sebagaimana kebanyakan kerajaan di Nusantara, yaitu melalui pengangkatan putra makota (bc. Sistem monarki) tetapi melalui pemilihan putra-putra terbaik kesultanan, secara demokratis. 38 orang sultan yang pernah bertahta di Kesultanan Buton dipilih secara demokratis oleh lembaga siolimbona (Legislatif), sultan terpilih dibaiat oleh syara Agama dalam Mesjid Agung Keraton Buton dan dilantik di batupopaua suatu lokasi di sekitar Mesjid Keraton Buton yang masih terpelihara hingga saat ini.
------
Karena azas dan norma berbangsa dan bernegara sebagaimana disebutkan dalam Bab Pertama Pendahulaun UUD-M7 Kesultanan :
1) Korbankan harta demi harga diri
2) Korbankan diri demi Negara
3) Korbankan negara demi pemerintahan
4) Korbankan pemerintah demi agama
Bagian II PEJABAT DAN PEGAWAI KESULTANAN
Bagian III STRUKTUR PEMERINTAHAN (SARA OGENA)
Bagian IV PERMUSYAWARATAN (SIOLIMBONA)
Bagian V PROSEDUR PERSIDANGAN SYARA
Bagian VI STRUKTUR PEMERINTAHAN SARA KIDINA (SYARA AGAMA ISLAM)
Bagian VII LEMBAGA PERADILAN (MAHKAMAH SYARA)
Bagian VIII PEMENCARAN KEKUASAAN
Bagian IX PERTAHANAN DAN KEAMANAN KESULTANAN
Bagian X KEUANGAN
Bagian XI HAK DAN KEWAJIABAN RAKYAT
Bagian XII LAMBANG NEGARA, BAHASA DAN BENDERA
-----
Trias politika dalam UUD M-7 kesultanan buton diuraikan dengan sangat jelas perbabnya 1) syara ogena sebagai lembaga eksekutif 2) Siolimbona sebagai lembaga legislatif 3) mahkama syara sebagai yudikatif.
-------
Pengangkatan sultan (raja) tidak dilakukan sebagaimana kebanyakan kerajaan di Nusantara, yaitu melalui pengangkatan putra makota (bc. Sistem monarki) tetapi melalui pemilihan putra-putra terbaik kesultanan, secara demokratis. 38 orang sultan yang pernah bertahta di Kesultanan Buton dipilih secara demokratis oleh lembaga siolimbona (Legislatif), sultan terpilih dibaiat oleh syara Agama dalam Mesjid Agung Keraton Buton dan dilantik di batupopaua suatu lokasi di sekitar Mesjid Keraton Buton yang masih terpelihara hingga saat ini.
------
Karena azas dan norma berbangsa dan bernegara sebagaimana disebutkan dalam Bab Pertama Pendahulaun UUD-M7 Kesultanan :
1) Korbankan harta demi harga diri
2) Korbankan diri demi Negara
3) Korbankan negara demi pemerintahan
4) Korbankan pemerintah demi agama
Maka Penyelenggaraan kesultanan yang dilakukan secara trias politika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, kedudukannya masih berada dibawah dewan tertinggi yaitu Syara Khidina atau Syara Agama.
---------
Sampai saat ini hanya Syara Khidina (Agama) yang masih eksis sampai sekarang, kelembagaan 3 trias politika sudah di alihkan atau disatukan dalam NKRI.
-----
Agama berada dalam posisi tertinggi, yang dibentuk dalam satu lembaga agama yang disebut Syara Khidina atau Syara Agama Islam yang bersifat otonom sebagai Hatinya Wolio (Ateng'na Wolio). Keberadaannya akan terus ada karena merupakan Amanat Sistem Khalifah Islamia yang perna ada di dunia dari Khilafah Turki Ustmania melalui Negeri Arab, sebagai negeri Khalifatul Khamis Kesultanan Butuni. Namun enta kenapa negri ini lebih menutupi dirinya dalam percaturan sejarah Nasional, wallahu A'lam.
----
Foto , Aparat dalam struktur pemerintahan dalam pemerintahan Syara Ogena dan aparat dalam wilayah Pemencaran kekuasaannnya.
---------
Sampai saat ini hanya Syara Khidina (Agama) yang masih eksis sampai sekarang, kelembagaan 3 trias politika sudah di alihkan atau disatukan dalam NKRI.
-----
Agama berada dalam posisi tertinggi, yang dibentuk dalam satu lembaga agama yang disebut Syara Khidina atau Syara Agama Islam yang bersifat otonom sebagai Hatinya Wolio (Ateng'na Wolio). Keberadaannya akan terus ada karena merupakan Amanat Sistem Khalifah Islamia yang perna ada di dunia dari Khilafah Turki Ustmania melalui Negeri Arab, sebagai negeri Khalifatul Khamis Kesultanan Butuni. Namun enta kenapa negri ini lebih menutupi dirinya dalam percaturan sejarah Nasional, wallahu A'lam.
----
Foto , Aparat dalam struktur pemerintahan dalam pemerintahan Syara Ogena dan aparat dalam wilayah Pemencaran kekuasaannnya.
Langganan:
Postingan (Atom)